Topjambi.com - Untuk mewujudkan kelestarian keanekaragaman hayati dan pengembangan nilai
manfaatnya secara berkelanjutan, suatu perencanaan yang
terpadu/komprehensif, efektif dan partisipatif di Odua Westo Jambi yang dikelola oleh
berbagai sektor sehingga harus melibatkan seluruh para Kabid,agar dapat
dilakukan secara sinergis oleh instansi lintas sektor.
Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.
Dalam konservasi keanekaragaman
hayati dan berkolaborasi untuk menyusun Rencana Induk Pengelolaan
Keanekaragaman Hayati sesuai pedoman dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup
Nomor 29 tahun 2009 tentang Pedoman Konservasi Keanekaragaman Hayati di
Daerah.
Penyusunan rencana ini dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Muaro Jambi yang
mengemban tugas dalam pengelolaan keanekaragaman hayati daerah, namun tidak
lepas dari keterlibatan berbagai pihak yang telah banyak membantu, baik dari
pemerintah pusat, riset/akademisi, lembaga-lembaga konservasi, dan komunitas
Masyarakat.
Dengan berharap Kabid tata lingkungan LHD Kabupaten Muaro Jambi Muhammad Yakin,S,.Sos.M.H kami berterima kasih atas dukungan seluruh pihak yang
membantu penyusunan laporan ini,dan kebijakan yang dituangkan dalam Rencana Induk Pengelolaan (RIP) keanekaragaman
Hayati yang di gelar Oduan Weston Jambi, "sebutnya
Disampaikan oleh Kabid tata lingkungan LHD Kabupaten Muaro Jambi yakni "Ancaman kehilangan
keanekaragaman hayati tersebut, diakibatkan oleh perubahan habitat, masuknya spesies
asing invasif, pencemaran, eksploitasi berlebihan dan perubahan iklim (climate change).
di tengah ancaman yang besar terhadap keanekaragaman hayati keberpihakan terhadap
konservasi keanekaragaman hayati tampaknya menunjukkan perkembangan yang baik, "katanya.
Kesadaran menempatkan keanekeragaman hayati sebagai pilar sumberdaya pembangunan
ekonomi dan pemanfaatan yang berkelanjutan (sustainable development) untuk
kesejahteraan masyarakat pada generasi saat ini dan mendatang telah mendorong
komitmen politik dan keselarasan kebijakan yang ada Selasa (31/8/2023) lalu.
"Terkait dengan hal tersebut, maka
Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi bentuk
kebijakan politik dan operasional teknis dalam kerangka bagian upaya konservasi
keanekaragaman hayati tersebut.
Sementara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Swasta dan seluruh elemen
masyarakat Indonesia memiliki peranan yang penting dalam pengelolaan keanekaragaman
hayati,dan berbagai upaya telah dilakukan dalam usahanya untuk melestarikan kekayaan alam hayati
yang dapat menjadi tanda keseriusan negara Indonesia dalam komitmennya.
Namun kawasan pelestarian keanekaragaman hayati juga dijamin
dengan peraturan perundangan Indonesia dan keputusan-keputusan pemerintah lainnya.
Selain itu komitmen politik dalam kebijakan diikuti dengan upaya koordinasi teknis pada tingkat
pengelolaan dari pusat ke daerah, Secara Nasional, berbagai pihak telah merumuskan
Strategi dan Rencana Aksi Keanekaragaman Hayati tersebut.
Lebih lanjut di sampaikan Kabid tata lingkungan Kabupaten Muaro Jambi ,adapun kesimpulan dari kegiatan penyusunan Rencana Induk Pengelolaan Keanekaragaman
Hayati, antara lain:
1. Keanekaragaman hayati merupakan isu yang sangat strategis baik di tingkat domestik,
regional maupun internasional.
2. Walaupun kemerosotan keanekaragaman hayatinya telah terjadi akibat hilangnya
habitat satwa dan tumbuhan lain atau akibat rusaknya habitat yang tersisa, namun
kondisi keanekaragaman hayati di Muaro Jambi pada berbagai tingkatan masih menunjukkan
nilai yang penting dan harus dilindungi.
3. Keanekaragaman hayati di Kabupaten Muaro Jambi memberikan nilai jasa lingkungan yang sangat
tinggi dan merupakan aset pembangunan yang sangat penting.
4. Status kenekaragaman hayati di Muaro Jambi sebagai ekosistem perkotaan, tentu
menghadapi permasalahan dengan kompleksitas yang lebih rumit.faktor pendorong
yang berdampak pada status keanekaragaman hayati adalah peningkatan jumlah
penduduk, kebijakan pemerintah, kelemahan penegakkan hukum, perubahan iklim, dan
kondisi riset dan teknologi.
Beberapa langkah perlu ditempuh dalam upaya konservasi keanekaragaman hayati, antara
lain:
1. Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi bersama-sama lembaga legislatif perlu memikirkan dan
merumuskan kebijakan di Muaro Jambi yang tepat dalam pengelolaan keanekeragaman
hayati ke depan.
2. Pengelolaan keanekaragaman hayati di Muaro Jambk memerlukan informasi
yang baik dari peneliti kepada perencana, kemudian birokrat dan politisi, serta
stakeholder lain, "terangnya.
Ami





Social Plugin